Cara Menjadi Wanita Karir - Untuk para pembaca yang ingin mengetahui Cara Menjadi Wanita Karir serta trik dalam mempercepat peningkatan kinerja dalam pekerjaan semoga tips singkat dari Website Artis berikut dapat bermanfaat dalam mewujudkan semua keinginan para wanita indonesia tercinta dalam waktu yang singkat, yuk simak Cara Menjadi Wanita Karir dan tips cepat menjadi wanita karir:
Temukan Gairah Kerja
Gairah kerja tidak dijual di pasar, tapi ada di dalam diri. Temukan sesuatu yang membuat diri kita bersemangat ber-Karir. Misalnya, menjadi bersemangat lantaran mengejar suatu proyek yang sangat diinginkan. Atau menggaet klien yang dianggap paling "horor" oleh sahabat dekat. Perlu diketahui tantangan dasar adalah motivasi. Untuk mendapatkannya, mesti masuk ke dalam zona baru. Mengerjakan tugas yang disukai pasti akan meningkatkan kesuksesan.
Jadi Pemecah Masalah
Usahakan menjadi orang yang mudah dijadikan tempat bertanya. Jadilah orang yang mampu memberikan solusi masalah. Meski anak baru, bukan berarti tidak tahu apa-apa, bukan? Pelajari semua masalah yang ada di kantor. Cari tahu apa penyebabnya, kemudian apa yang bisa menuntaskannya secara efektif? Misalnya, jika cukup melek teknologi, Anda bisa membantu memberikan solusi dari masalah-masalah di kantor yang berkaitan dengan teknologi. Atau hal-hal kecil yang tidak terpikirkan oleh orang lain, seperticara mengatur file, mungkin. Tidak semua orang bisa mengatur file dengan benar dan tepat. Ilmu-ilmu ini bisa didapatkan di toko buku atau bertanya pada orang yang lebih berpengalaman.
Buat Rencana dan Aksi
Ingin tahu apa diinginkan tapi tidak tahu caranya? Mulailah dengan membuat rencana. Langkah berikutnya, tanyakan pada orang-orang yang telah bekerja di bidang yang Anda minati, bagaimanacara mereka melakukannya? Buat langkah-langkah strategis untuk mendapatkan hal yang sama, lalu beraksilah. Target hanyalah sebuah target bila tidak disertai dengan aksi.
Katakan dengan Jelas
Jangan sembunyikan keinginan dari kolega dan teman-teman. Pernyataan ini akan meningkatkan persepsi mereka dan mungkin pula akan meningkatkan nilai Anda. Jika tidak mengatakannya, bagaimana orang lain akan tahu? Bagaimana mereka akan membantu ? Jadi, bila menginginkan suatu proyek, atau berminat pada posisi tertentu, jangan sungkan mengatakannya. Siapa tahu ada yang mendengar dan menanggapi keinginan Anda.
Mintalah Tantangan Baru
Menerima dan meminta tantangan baru adalah teknik yang bisa memelihara minat dan energi tinggi. Sekaligus memberitahukan pada atasan bahwa Anda penuh semangat dan tidak ingin berada di posisi yang sama. Tugas ekstra memungkinkan memperlihatkan kemampuan dalam memecahkan masalah dan kemajuan Karir.
Buat Hubungan yang Saling Menguntungkan
Hubungan antar teman kerja dan pertemanan luar kantor sangat penting. Ciptakan pertemanan yang kompak dengan jaringan mereka. Biarkan mereka menjadi corong yang akan mengabarkan pada semua orang tentang keberhasilan dan prestasi. Hal ini akan membuat Anda menjadi orang yang diperhitungkan di kantor dan dunia kerja.
Hindari Konflik
Gesekan dengan rekan kerja selalu akan terjadi. Sebaiknya jangan ditanggapi. Karena sekali terlibat konflik, kesempatan untuk maju menjadi sangat tipis. Bisa-bisa kemungkinan promosi akan lewat begitu saja, hanya karena si bos tahu Anda bermusuhan dengan "anak emasnya". Sebaiknya tebarkan kebaikan. Kalau perlu, jadilah sukarelawan untuk kerja di lapangan, atau kegiatan lain di kantor. Percayalah ini akan sangat berguna untuk masa depan karier.
Tingkatkan Keahlian
Semakin ahli dalam suatu bidang, maka makin tinggi nilai jual. Ikutlah berbagai pelatihan dan workshop. Bila kantor tidak bisa mendanai, jangan ragu menginvestasikan uang demi mengamankan karier.
Tunjukkan Kepemimpinan
Peningkatan karier belum tentu membuat seseorang mampu me-manage, karena itu persiapkan diri untuk menjadi pemimpin, meski baru berstatus calon karyawan. Di saat yang tepat, kemampuan Anda akan sangat diperlukan. Tak perlu menunggu jadi pemimpin terlebih dulu untuk memperlihatkan kemampuan ini. Ketika Anda memberikan arahan yang efektif, nasihat dan pengambilan keputusan yang tepat pada rekan atau anggota tim, ituadalah kesempatan menunjukkan kemampuan memimpin.
Ok semoga info tentang Cara Menjadi Wanita Karir tersebut bisa berguna pagi para pembaca dan silakan mampir membaca tips Mengetahui Masa Subur Wanita. Salam
Jumat, 31 Desember 2010
mnjdi wnita karir
Diposting oleh rhee emank jugul 私はいたずらeマグ di 00.23 0 komentar
Selasa, 28 Desember 2010
Bagaimana kita bisa mengelola kesendirian supaya lebih
bermakna? Lakukan hal berikut :
1. Cari kesibukan dengan melakukan aktivitas positif
yang sangat Rhee sukai, misalnya dengan membaca,
menulis, olahraga, menyanyi? :-) Apapun kesukaan
Rhee. Dengan cara ini, kesendirian akan terasa lebih
menyenangkan!
2. Kedua, ingat-ingat kembali hal-hal yang menjadi
impian Rhee dan belum sempat dilakukan. Rhee bisa
membuka agenda-agenda pribadi, foto-foto jaman
dulu, buku-buku, dan lain sebagainya.
Percaya, cara ini akan menyadarkan Rhee akan
sempitnya waktu untuk mewujudkan segalanya.
Kalau sudah begini, bukankah kesendirian itu jadi
menyenangkan? ;-)
3. Ketiga, buat daftar sebanyak-banyaknya tentang
keinginan yang ingin Rhee wujudkan selagi masih
hidup. Mungkin dengan cara menuliskan kembali
'keinginan gila' saat Rhee masih kecil? Atau mimpi-
mimpi lain yang belum terlaksanakan?
Saat itu Rhee akan sadar, ternyata banyak sekali
hal yg memerlukan kesendirian utk mewujudkannya!
4. Dan yang terakhir.... Sebenarnya ini merupakan hal
*utama* dan yang pertama yang harus Rhee lakukan...
Mendekatlah kepada Yang Maha Mencinta diri Rhee.
Kesendirian ini akan semakin menyadarkan hakekat
keberadaan Rhee di dunia.
Semakin keyakinan ini kuat, maka akan semakin
kokoh kemampuan Rhee mengarungi kehidupan,
dengan segala situasinya.
Intinya, jangan biarkan Rhee terjebak dalam kesendirian
dengan suasana 'hati yang negatif', membiarkannya
berlarut-larut, hingga membuat Rhee putus asa.
Kalau Rhee mau membuka mata, kita sebenarnya tidak
pernah benar-benar sendiri. Ada orang lain di sekitar
kita.
Yang jelas, pasti selalu ada orang yang bisa Rhee
jadikan teman, dan ajak bicara!
Jika Rhee mau terbuka, dalam kesendirian Rhee bisa
merenungkan banyak hal. Dalam kesendirian Rhee bisa
menemukan kedewasaan, kebijaksanaan, ide brilian,
dan memaksimalkan potensi yang Rhee miliki.
Dalam kesendirian pula Rhee bisa mengungkap
kejujuran, yang bisa jadi terkalahkan oleh sombong dan
ego yang seringkali Rhee temukan di keramaian!
Tidak bisa dipungkiri, kesendirian bisa datang kapan
saja kepada setiap orang, termasuk kepada Rhee.
Nah, jika suatu saat atau bahkan saat ini Rhee sedang
dilanda 'kesepian' alias merasa 'sunyi sepi sendiri',
Rhee harus ingat, bahwa kesendirian tidak selamanya
mematikan!
Kelola-lah perasaan Rhee dengan baik, dan buatlah
kesendirian menjadi lebih bermakna. :-)
Diposting oleh rhee emank jugul 私はいたずらeマグ di 03.24 0 komentar
"Siapapun bisa marah. Marah itu mudah.
Tetapi, marah pada orang yang tepat,
dengan kadar yang sesuai, pada waktu
yang tepat, demi tujuan yang benar, dan
dengan cara yg baik, bukanlah hal mudah."
-- Aristoteles, The Nicomachean Ethics.
Mampu menguasai emosi, seringkali orang
menganggap remeh pada masalah ini.
Padahal, kecerdasan otak saja tidak
cukup menghantarkan seseorang mencapai
kesuksesan.
Justru, pengendalian emosi yang baik
menjadi faktor penting penentu
kesuksesan hidup seseorang.
Kecerdasan emosi adalah sebuah gambaran
mental dari seseorang yang cerdas dalam
menganalisa, merencanakan dan
menyelesaikan masalah, mulai dari yang
ringan hingga kompleks.
Dengan kecerdasan ini, seseorang bisa
memahami, mengenal, dan memilih
kualitas mereka sebagai insan manusia.
Orang yang memiliki kecerdasan emosi
bisa memahami orang lain dengan baik
dan membuat keputusan dengan bijak.
Lebih dari itu, kecerdasan ini terkait
erat dengan bagaimana seseorang dapat
mengaplikasikan apa yang ia pelajari
tentang kebahagiaan, mencintai dan
berinteraksi dengan sesamanya.
Ia pun tahu tujuan hidupnya, dan akan
bertanggung jawab dalam segala hal yang
terjadi dalam hidupnya sebagai bukti
tingginya kecerdasan emosi yang
dimilikinya.
Kecerdasan emosi lebih terfokus pada
pencapaian kesuksesan hidup yang
*tidak tampak*.
Kesuksesan bisa tercapai ketika
seseorang bisa membuat kesepakatan
dengan melibatkan emosi, perasaan dan
interaksi dengan sesamanya.
Terbukti, pencapaian kesuksesan secara
materi tidak menjamin kepuasan hati
seseorang.
Di tahun 1990, Kecerdasan Emosi (yang
juga dikenal dengan sebutan "EQ"),
dikenalkan melalui pasar dunia.
Dinyatakan bahwa kemampuan seseorang
untuk mengatasi dan menggunakan emosi
secara tepat dalam setiap bentuk
interaksi lebih dibutuhkan daripada
kecerdasan otak (IQ) seseorang.
Sekarang, mari kita lihat, bagaimana
emosi bisa mengubah segala keterbatasan
menjadi hal yang luar biasa....
Seorang miliuner kaya di Amerika
Serikat, Donald Trump, adalah contoh
apik dalam hal ini. Di tahun 1980
hingga 1990, Trump dikenal sebagai
pengusaha real estate yang cukup
sukses, dengan kekayaan pribadi yang
diperkirakan sebesar satu miliar US
dollar.
Dua buku berhasil ditulis pada puncak
karirnya, yaitu "The Art of The Deal
dan Surviving at the Top". Namun jalan
yang dilalui Trump tidak selalu
mulus...
Rhee ingat depresi yang melanda dunia
di akhir tahun 1990? Pada saat itu
harga saham properti pun ikut anjlok
dengan drastis. Hingga dalam waktu
semalam, kehidupan Trump menjadi sangat
berkebalikan.
Trump yang sangat tergantung pada
bisnis propertinya ini harus menanggung
hutang sebesar 900 juta US Dollar!
Bahkan Bank Dunia sudah memprediksi
kebangkrutannya.
Beberapa temannya yang mengalami nasib
serupa berpikir bahwa inilah akhir
kehidupan mereka, hingga benar-benar
mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh
diri.
Di sini kecerdasan emosi Trump
benar-benar diuji. Bagaimana tidak,
ketika ia mengharap simpati dari mantan
istrinya, ia justru diminta memberikan
semua harta yang tersisa sebagai ganti
rugi perceraian mereka.
Orang-orang yang dianggap sebagai teman
dekatnya pun pergi meninggalkannya
begitu saja. Alasan yang sangat
mendukung bagi Trump untuk putus asa
dan menyerah pada hidup. Namun itu
tidak dilakukannya.
Trump justru memandang bahwa ini
kesempatan untuk bekerja dan mengubah
keadaan. Meski secara finansial ia
telah kehilangan segalanya, namun ada
"intangible asset" yang tetap
dimilikinya.
Ya, Trump memiliki pengalaman dan
pemahaman bisnis yang kuat, yang jauh
lebih berharga dari semua hartanya yang
pernah ada!
Apa yang terjadi selanjutnya?
Fantastis, enam bulan kemudian Trump
sudah berhasil membuat kesepakatan
terbesar dalam sejarah bisnisnya.
Tiga tahun berikutnya, Trump mampu
mendapat keuntungan sebesar US$3
Milliar. Ia pun berhasil menulis
kembali buku terbarunya yang diberi
judul "The Art of The Comeback".
Dalam bukunya ini Trump bercerita
bagaimana kebangkrutan yang menimpanya
justru menjadikannya lebih bijaksana,
kuat dan fokus daripada sebelumnya.
Bahkan ia berpikir, jika saja musibah
itu tidak terjadi, maka ia tidak akan
pernah tahu teman sejatinya dan tidak
akan menjadikannya lebih kaya dari yang
sebelumnya. Luar biasa bukan? :-)
Kecerdasan Emosi memberikan seseorang
keteguhan untuk bangkit dari kegagalan,
juga mendatangkan kekuatan pada
seseorang untuk berani menghadapi
ketakutan.
Tidak sama halnya seperti kecerdasan
otak atau IQ, kecerdasan emosi hadir
pada setiap org & bisa dikembangkan.
Berikut beberapa tips bagaimana cara
mengasah kecerdasan emosi:
1. Selalu hidup dengan keberanian.
Latihan dan berani mencoba hal-hal baru
akan memberikan beragam pengalaman dan
membuka pikiran dengan berbagai
kemungkinan lain dalam hidup.
2. Selalu bertanggung jawab dalam
segala hal.
Ini akan menjadi jalan untuk bisa
mendapatkan kepercayaan orang lain dan
mengendalikan kita untuk tidak mudah
menyerah. "being accountable is being
dependable"
3. Berani keluar dari zona nyaman.
Mencoba keluar dari zona nyaman akan
membuat kita bisa mengeksplorasi banyak
hal.
4. Mengenali rasa takut dan mencoba
untuk menghadapinya.
Melakukan hal ini akan membangun rasa
percaya diri dan dapat menjadi jaminan
bahwa segala sesuatu pasti ada
solusinya.
5. Bersikap rendah hati.
Mau mengakui kesalahan dalam hidup
justru dapat meningkatkan harga diri
kita.
So, kuasailah kecerdasan emosi Rhee!
Karena mengendalikan emosi merupakan
salah satu faktor penting yang bisa
mengendalikan Rhee menuju sukses dan
juga menikmati warna-warni kehidupan. :-)
Diposting oleh rhee emank jugul 私はいたずらeマグ di 03.20 0 komentar
Banyak orang bisa 'berkata', namun
sedikit yang mau 'mendengar'.
Padahal jika kita mau kembali ke hukum
alam, seharusnya kita harus lebih
banyak mendengar daripada bicara.
Bukankah Tuhan memberi kita dua
telinga dan hanya satu mulut? :-)
Begitupun jika kita saksikan pada bayi
yang baru lahir. Indra pendengaran
lebih dulu berfungsi daripada yang
lainnya. Lalu, mengapa mendengar lebih
susah daripada berbicara?
Meski secara kasat mata mendengar
adalah hal yang gampang, namun nyatanya
banyak orang yang lebih suka
didengarkan daripada mendengarkan.
Mendengarkan merupakan bagian esensi
yang menentukan komunikasi efektif.
Tanpa kemampuan mendengar yang bagus,
biasanya akan muncul banyak masalah.
Yang sering terjadi, kita merasa bahwa
kitalah yang paling benar. Kita tidak
tertarik untuk mendengarkan opini yang
berbeda dan hanya tergantung pada cara
kita.
Selalu merasa benar, paling kompeten,
dan tidak pernah melakukan kesalahan.
Duh... malaikat kali! :-)
Jika kita selalu merasa bahwa diri kita
benar, dan cara kitalah yang paling
tepat, itu berarti kita tidak pernah
mendengarkan.
Ide dan opini kita sangat sukar untuk
diubah jika fakta tidak mendukung
keyakinan kita. Bahkan kalau ada fakta
pun kita mungkin hanya akan sekedar
meliriknya saja.
Mungkin saat ini kita nyaman dengan
cara kita, tapi untuk jangka waktu yg
panjang, orang-orang akan menolak dan
membenci kita.
Jika kita mau mulai mendengarkan
orang lain, maka suatu saat kita akan
menyadari kesalahan kita. Jawaban
untuk mengatasi sifat ini adalah
mengasah skill mendengar aktif.
Mendengar tidak selalu dengan tutup
mulut, tapi juga melibatkan partisipasi
aktif kita. Mendengar yang baik bukan
berharap datangnya giliran berbicara.
Mendengar adalah komitmen untuk
memahami pembicaraan dan perasaan lawan
bicara kita. Ini juga sebagai bentuk
penghargaan bahwa apa yang orang lain
bicarakan adalah bermanfaat untuk kita.
Pada saat yang sama kita juga bisa
mengambil manfaat yang maksimal dari
pembicaraan tersebut.
Seni mendengar dapat membangun sebuah
relationship. Jika kita melakukannya
dengan baik, orang-orang akan tertarik
dengan kita dan interaksi kita akan
semakin harmonis.
Berikut teknik mudah yang dapat
dipraktekkan oleh Rhee dengan sangat
wajar untuk menjadi seorang pendengar
yang baik :
1. Peliharalah kontak mata dengan baik.
Ini menunjukkan kepada lawan bicara
tentang keterbukaan dan kesungguhan
kita
2. Condongkan tubuh ke depan.
Ini menunjukkan ketertarikan kita
pada topik pembicaraan. Cara ini
juga akan mengingatkan kita untuk
memiliki sudat pandang yang lain,
yaitu tidak hanya fokus pada diri
kita.
3. Buat pertanyaan ketika ada hal yang
butuh klarifikasi atau ada informasi
baru yang perlu kita selidiki dari
lawan bicara kita.
4. Buat selingan pembicaraan yang
menarik. Hal ini bisa membuat
percakapan lebih hidup dan tidak
monoton.
5. Cuplik atau ulang beberapa kata
yang diucapkan oleh lawan bicara kita.
Ini menunjukkan bahwa kita memang
mendengarkan dengan baik hingga hapal
beberapa cuplikan kata.
6. Buatlah komitmen untuk memahami
apa yang ia katakan, meskipun kita tidak
suka atau marah. Dari sini kita akan
mengetahui nilai-nilai yang diterapkan
lawan bicara kita, yang mungkin berbeda
dengan nilai yang kita terapkan.
Dengan berusaha untuk memahami, bisa
jadi kita akan menemukan sudut pandang,
wawasan, persepsi atau kesadaran baru,
yang tidak terpikirkan oleh kita
sebelumnya.
Seorang pendengar yang baik sebenarnya
hampir sama menariknya dengan pembicara
yang baik. Jika kita selalu pada pola
yang benar untuk jangka waktu tertentu,
maka suatu saat kita akan merasakan
manfaatnya.
Prosesnya mungkin akan terasa lama dan
menjemukan, tapi lama-kelamaan akan
terasa berharganya upaya yang telah
kita lakukan. Kita akan merasa lebih
baik atas diri kita, hubungan kita,
teman-teman kita, anak-anak kita,
maupun pekerjaan.
Kesimpulan: Jadilah pendengar yang
baik, karena sifat ini bisa menjadi
kunci untuk mengembangkan pikiran
yang positif, dan merupakan salah satu
tangga Rhee untuk mencapai kesuksesan! :-)
Diposting oleh rhee emank jugul 私はいたずらeマグ di 03.09 0 komentar
angan menunggu
Berikut beberapa tips yang bisa membantu
kita untuk menciptakan perubahan:
1. Do your best, whatever happens
will be for the best!
Lakukan dan selesaikan semua tugas
dan pekerjaan semaksimal mungkin,
bukan hanya terus menunggu dan
berharap.
Lakukan semuanya dengan tujuan
untuk selalu mendapatkan hasil *terbaik*
yang bisa Rhee capai!
2. Mulai buat jaringan seluas-luasnya.
Dengan banyak mengenal orang,
maka pengetahuan kita akan semakin
bertambah.
Seseorang yang kelihatannya sederhana
bisa jadi menyimpan kedalaman ilmu
yang tidak kita duga!
Oleh sebab itu, alangkah bijaknya jika
kita menjadikan 'setiap orang adalah guru'
dan kehidupan ini adalah universitasnya.
3. Berusahalah selalu untuk bersikap proaktif.
Sikap ini sangat diperlukan jika ingin
mendapatkan kesempatan yang lebih
luas dan cepat dalam berbagai macam hal!
4. Bersikaplah Fleksibel.
Cobalah untuk memahami suatu hal
dari berbagai sudut pandang. Jangan
terpaku pada satu cara, yang bisa jadi
tidak lagi relevan kita gunakan.
Dengan bersikap fleksibel, wawasan
kita akan semakin bertambah.
Satu hal penting yang harus selalu diingat:
Kita-lah yang memutuskan untuk berubah.
Kita-lah yang menentukan menjadi sukses,
bukan orang lain!
Jika pilihan sukses tidak pernah kita ambil,
maka orang lain akan mengambil pilihan tersebut.
Dan, kita akhirnya hanya akan menyaksikan
kesuksesan mereka, tanpa pernah merasakannya...
Bukankah Rhee tidak berharap demikian?
Jika memang tidak, tentukan perubahan...
MULAI HARI INI. Jangan terus menunggu! ^_^
Diposting oleh rhee emank jugul 私はいたずらeマグ di 03.07 0 komentar
Kemauan, Keilmuan dan Kesempatan.
1. Kemauan
Kemauan menjadi kata kunci yang paling
penting dalam menentukan sejarah hidup
Rhee.
Rhee mau menjadi apa? Seperti apa? dan
di mana? Tentunya hanya Rhee yang
paling mengetahuinya!
Cobalah catat semuanya. Baik itu
melalui memori, diary, atau melalui
selembar kertas sekali pun! Rhee pasti
punya kemauan!
Jangan pernah katakan Rhee tidak punya
kemauan. Hidup itu terlalu pendek untuk
disia-siakan.
2. Keilmuan
Percaya, segala sesuatu itu pasti ada
ilmunya! Jika Rhee punya kemauan dan
memiliki ilmunya, maka segala usaha
akan tercapai dengan lebih baik.
Itu sebabnya Rhee harus mau belajar
dan belajar. Rhee bisa belajar dimana
saja, kapan saja, dan dengan siapa
saja.
Ingat, tidak pernah ada kata terlambat
untuk belajar, mengenal, memahami, dan
mengamalkan sesuatu hal yang bermanfaat
bagi kehidupan Rhee, begitu juga bagi
orang lain.
Dan satu lagi....
3. Kesempatan
Jika kemauan ada, keilmuan ada, maka
tinggal kesempatanlah yang memutuskan
apakah Rhee bisa mengukir sejarah
dengan baik atau tidak.
Kesempatan ini bisa datang dari mana
saja, tergantung kecekatan Rhee dalam
memanfaatkan setiap peluang yang ada.
Kita tahu, seringkali kesempatan itu
hadir, tapi kita tidak mampu
memanfaatkannya dengan benar, karena
keilmuannya kurang, meski keinginan
kita itu sebenarnya sudah besar.
Jika ini terjadi, tidak jarang orang
menyesal dan kadang menjadi berfikir
bahwa nasib selalu tidak berpihak
padanya.
Sebenarnya tidak demikian Rhee! Dia
hanya tidak tahu bagaimana cara
menyatukan 3K! Yaitu...
Kemauan, Keilmuan dan Kesempatan!
Nah, sekarang Rhee tahu, apa yang
harus dilakukan untuk bisa mengukir
sejarah dengan baik dalam hidup Rhee!
Padukan antara kemauan, keilmuan dan
kesempatan. Jika kemauan sudah ada,
keilmuan sudah ada, maka kesempatan itu
sebenarnya bisa dicari dan diupayakan!
Dan percaya... ketika ketiga unsur ini
berpadu dalam hidup Rhee, maka sejarah
kebesaran tentang Rhee telah dimulai. :-)
Selamat mencoba!
Diposting oleh rhee emank jugul 私はいたずらeマグ di 03.00 0 komentar
coba lha ddi mengerti
Dimanapun kita berada, maka disitulah
tempat terbaik kita..!
Seringkali kita merasa terkungkung
dengan lingkungan dimana kita berada.
Tidak jarang orang berpikir dan merasa
bahwa tidak mungkin bagi mereka untuk
bisa meraih sukses.
Misalnya mereka yang hidup di daerah
terpencil, merasa susah, dan jauh untuk
mendapat sentuhan teknologi, atau
menerima informasi terbaru dengan cepat.
Hingga berpikir, begitu susahnya
berjuang dan mengembangkan usaha.
Sebaliknya, mereka yang hidup di kota
besar berpikir betapa sesaknya dunia.
Begitu ketatnya tingkat persaingan
hidup.
Dimana pun berada, saling sikut, saling
senggol, saling tendang. Hingga akhirnya
memutuskan, memang susah untuk menjadi
yang terdepan.
Dalam berjuang segala sesuatunya memang
seringkali tidak sesuai keinginan kita.
Bisa jadi kita merasa lingkungan tidak
lagi ramah, dan kondisinya tidak nyaman.
Padahal sesungguhnya, dimanapun kita
berada, pahami bahwa ITULAH tempat
terbaik kita. Tempat dimana kita hidup,
tempat di mana kita memperjuangkan apapun
yang kita inginkan.
Sekarang, mari kita renungkan sejenak...
1. Jika kita selalu saja berpikir bahwa
tempat lain adalah lebih baik, maka
sampai kapan kita akan mulai berjuang?
2. Jika kita selalu saja menunggu
datangnya kesempatan emas di tempat
lain, berapa banyak waktu yang
terbuang, hanya sekadar untuk
menunggunya?
3. Jika kita selalu saja menunda apapun
yang bisa kita lakukan di tempat kita
berada sekarang, maka berapa banyak
kesempatan yang terbuang percuma?
Dan masih banyak lagi hal yang perlu
kita renungkan..!
Karenanya, jika saja kita mau berpikir
bahwa inilah tempat terbaik kita, maka
kita akan memiliki kesadaran dan kemampuan
untuk membuat segala sesuatunya menjadi
lebih baik, lebih bernilai, dan penuh arti!
Rhee temanku tersayang...
Kita semua memiliki kesempatan emas untuk
menjadi besar & benar dimana saja... asal,
kita mau memperjuangkannya!
Diposting oleh rhee emank jugul 私はいたずらeマグ di 02.57 0 komentar